INDRAMAYU, BRITA!N – Keinginan masyarakat Desa Baleraja Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu untuk memiliki jembatan penghubung menuju Desa Sidajaya Kecamatan Cipunegara Kabupaten Subang, Jawa Barat, akhirnya terwujud.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Basuki Hadimuljono, meresmikan Jembatan Gantung Baleraja sepanjang 120 meter yang menghubungkan kedua desa tersebut, Senin 27 November 2023, didampingi anggota Komisi V DPR RI, H Dedi Wahidi dan Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengaku bangga bisa memenuhi keinginan H Dedi Wahidi untuk meresmikan Jembatan Gantung Baleraja ini. Ia berharap agar masyarakat bisa memanfaatkan jembatan ini dengan baik, dan ikut memelihara.
“Masyarakat harus ikut membantu untuk memelihara jembatan ini karena Bupati dan Kepala Dinas terkait tidak bisa setiap hari mengunjungi jembatan ini, yang setiap hari adalah masyarakat yang menggunakannya,” ujar Basuki
Basuki mengungkapkan, sampai saat ini sudah hampir 600 jembatan gantung dibangun di seluruh Indonesia. Menurutnya, hal ini sesuai dengan visi Presiden Jokowi dalam membangun prasarana, tidak hanya prasarana keekonomian namun juga prasarana kemasyarakatan.
“Jembatan gantung ini merupakan prasarana kemasyarakatan, dan diharapkan bisa bermanfaat untuk masyarakat, terutama di bidang transportasi dan distribusi,” ungkapnya.
Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina mengucapkan terima kasih kepada Menteri PUPR RI yang telah merealisasikan pembangunan jembatan gantung Baleraja ini. Juga kepada anggota DPR RI, H Dedi Wahidi, yang selalu bersineregi dalam membangun Indramayu.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah, saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Menteri dan juga kepada Bapak Dedi Wahidi atas usulan program pembangunan daerah pemilihan, yang merupakan wujud tanggung jawab beliau sebagai anggota DPR RI yang tidak melupakan daerah kelahirannya,” kata Nina.
Bupati Nina mengatakan, Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu senantiasa berkomitmen untuk terus meningkatkan pembangunan infrastruktur, karena ketersediaan infrastruktur yang andal merupakan faktor penunjang pengembangan suatu wilayah.
“Sebagai bagian dari sistem transportasi, baik jembatan ataupun jalan tidak hanya mempunyai peranan penting dalam mendukung bidang ekonomi, Pendidikan, sosial dan budaya serta lingkungan, tetapi juga merupakan unsur penting dalam pengembangan kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya.
Sementara Anggota Komisi V DPR RI Dedi Wahidi mengatakan, jembatan Gantung Baleraja setelah selesai dibangun bisa digunakan oleh masyarakat Desa Baleraja Kecamatan Gantar dan Desa Sidajaya Kabupaten Subang untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Sebelumnya masyarakat di kedua desa ini menggunakan transportasi perahu atau gethek untuk menyebarangi Sungai Cipunegara. Karena kalau menggunakan transportasi darat harus memutar, dengan waktu sekitar 30 menit.
Dedi Wahidi mengungkapkan, banyak warga Indramayu yang bekerja di sejumlah pabrik di Subang. Sementara warga Subang di perbatasan ini setiap hari juga berbelanja ke pasar yang ada di wilayah Kabupaten Indramayu.
“Jadi keberadaan Jembatan Gantung Baleraja ini memang sangat vital, karena mobilitas masyarakat di jembatan ini sangat tinggi. Manfaatnya bukan hanya untuk warga Kabupaten Indramayu, namun juga bagi warga Kabupaten Subang,” tandas Dewa, sapaan H Dedi Wahidi.(upa)