INDRAMAYU, BRITAIN – Polres Indramayu jajaran Polda Jabar bertekad untuk menyikat habis geng motor. Mereka kembali mengamankan 75 remaja pelaku geng motor, yang diduga akan terlibat dalam aksi tawuran di Wilayah Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Rabu malam, 17 Januari 2024.
“Tindakan ini diambil dalam rangka pemberantasan geng motor dan untuk menjaga kondusivitas wilayah hukum Polres Indramayu,” tegas Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar, yang turun langsung ke lapangan.
Fahri menyampaikan bahwa anggota geng motor yang diamankan berjumlah 75 orang, sementara 38 unit sepeda motor juga berhasil disita oleh Sat Lantas Polres Indramayu. Dari sepeda motor yang diamankan, terdapat 7 knalpot brong.
“Sebanyak 7 orang dari mereka juga positif menggunakan obat keras terlarang (OKT) dan langsung diamankan oleh Sat Res Narkoba Polres Indramayu,” jelas Fahri, didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Saefullah.
Dari hasil pemeriksaan, beberapa orang yang diamankan terindikasi memiliki foto membawa senjata tajam dan konten tawuran di ponsel mereka. Mereka diambil tindakan oleh Sat Reskrim Polres Indramayu.
Kapolres mengungkapkan bahwa kegiatan patroli malam ini dilakukan secara rutin dan ditingkatkan (KRYD) pada jam rawan, di seluruh wilayah Kabupaten Indramayu.
Patroli ini bertujuan untuk mencegah aksi tawuran, geng motor, dan gangguan keamanan lainnya.
Kapolres Indramayu juga mengimbau kepada masyarakat untuk berperan aktif dengan memberikan informasi kepada polisi jika ada gerak-gerik yang mencurigakan.
“Tindakan tegas ini diambil untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat seluruh Kabupaten Indramayu,” jelas Fahri Siregar.
Keberadaan geng motor di Kabupaten Indramayu memang sangat meresahkan. Mereka biasanya muncul di malam hari, dengan ramai-ramai mengendarai sepeda motor secara ugal-ugalan di jalanan. Bahkan sambil membawa senjata tajam yang sangat mengerikan.
Polres Indramayu langsung melakukan tindakan tegas, setelah banyak mendapat masukan dan keluh kesah dari masyarakat.(oet)
