Kapok Jadi Wabup, Lucky Hakim Bakal Maju Sebagai Calon Bupati Indramayu

Lucky Hakim ditengah-tengah masyarakat Dapil 3 Indramayu, saat kampanye pileg beberapa waktu lalu.
Lucky Hakim ditengah-tengah masyarakat Dapil 3 Indramayu, saat kampanye pileg beberapa waktu lalu.

INDRAMAYU, BRITAIN – Nama Lucky Hakim masih cukup populer di kalangan masyarakat Indramayu.

Apalagi ia juga baru saja terpilih sebagai calon anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari daerah pemilihan Jabar XII, berdasarkan  hasil perolehan  suara Pemilu 2024.

Lucky Hakim pun masuk dalam bursa kandidat bakal calon Bupati Indramayu pada Pilkada 2024, disamping nama-nama lain seperti Nina Agustina (PDI Perjuangan), Daniel Muttaqien, Syaefuddin (Golkar), dan beberapa nama lainnya.

Meski demikian, Lucky Hakim tidak bisa melangkah mulus tentunya. Karena partai yang ia pimpin, NasDem, hanya meraih 2 kursi DPRD Indramayu berdasarkan hasil penghitungan suara Pemilu 2024.

Tentu saja jalan keluarnya NasDem harus berkoalisi dengan partai lain, agar memenuhi syarat untuk bisa mengajukan pasangan  calon bupati dan wakil bupati.

Sesuai aturan, untuk bisa mendaftarkan pasangan cabup dan cawabup, parpol atau gabungan parpol harus memiliki minimal 20℅ kursi dari 50 kursi DPRD Indramayu, yakni 10 kursi. Atau 25℅ dari perolehan suara.

NasDem dengan hanya memiliki 2 kursi tentu masih butuh 8 kursi lagi. Peluang masih cukup terbuka. Karena sejumlah parpol juga memiliki kursi dibawah 10.

Ada Gerindra yang memiliki 6 kursi, PKS 3 kursi, Demokrat 2 kursi, dan Perindo 1 kursi. Kalau mereka bergabung dalam koalisi bersama, maka total jumlah kursi menjadi 14. Memenuhi syarat pencalonan.

Atau opsi lain, NasDem bisa juga berkoalisi dengan PKB  yang memiliki 10 kursi. Namun dengan modal 10 kursi, apakah PKB mau hanya mendapatkan posisi wakil bupati? Karena Lucky Hakim pasti mengincar kursi bupati. Segala kemungkinan masih bisa terjadi.

Bagaimana kalau bergabung ke Golkar? NasDem dengan modal hanya 2 kursi sedangkan Golkar 14 kursi, sulit rasanya kalau Lucky Hakim ngotot untuk posisi bupati. Apalagi Golkar juga telah bertekad untuk bisa kembali memegang tampuk pemerintahan.

Sementara dengan PDI Perjuangan, tentu kemungkinanya sangat kecil. Apalagi PDI Perjuangan sudah hampir pasti kembali mengusung Nina Agustina, mantan pasangan Lucky Hakim.

Menanggapi peluang Lucky Hakim di Pilkada Indramayu 2024, kader Partai NasDem Indramayu, Taufik Hadi Sutrisno, mengatakan bahwa peluang itu masih cukup terbuka. Menurutnya, Lucky Hakim memiliki tingkat popularitas dan elektabilitas yang tinggi di Indramayu.

Terbukti, Lucky terpilih sebagai anggota DPRD Jawa Barat Dapil Jabar XII (Wilayah Kabupatan dan Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu) pada Pemilu 2024. 

Meski Lucky Hakim terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, tuturnya, namun ketika masyarakat Indramayu menginginkan Lucky Hakim menjadi Bupati Indramayu, tentunya juga akan menjadi pertimbangan serius.

“Yang pasti peluang Lucky Hakim sangat terbuka. Partai NasDem tentunya akan terus menjalin komunikasi dengan partai lain. Kita tunggu saja perkembangannya, ” tandas Taufik, caleg terpilih DPRD Indramayu 2024-2029.(oet)

Berita Indramayu

Pusatnya berita indramayu

Related posts

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

ban11

Recent News