INDRAMAYU, BRITAIN – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sedang dalam trend positif, setelah berhasil meraih 10 kursi DPRD Indramayu pada pemilu 2024, berdasarkan hasil penghitungan suara KPU Indramayu.
Jumlah ini mengalami kenaikan dibandingkan pemilu 2019 dengan hanya 7 kursi. Raihan 10 kursi DPRD Indramayu sekaligus membuat PKB otomatis meraih tiket untuk bisa mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati sendiri pada pilkada 2024, tanpa harus berkoalisi.
Menghadapi pemilihan kepala daerah (pilkada) Indramayu 2024 yang sudah di depan mata, DPC PKB Indramayu serius mempersiapkan diri. PKB mengincar kursi Bupati Indramayu, yang belum pernah diraih selama ini.
“Kami serius menghadapi pilkada 2024 ini, kami telah membentuk Desk Pilkada dan membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati secara terbuka,” kata Ketua DPC PKB Kabupaten Indramayu, Amroni, Rabu 17 April 2024, di Kantor DPC PKB Indramayu.
Amroni mengatakan, melalui pembukaan pendaftaran secara terbuka, diharapkan akan mendapatkan kandidat bacabup dan bacawabup yang benar-benar unggul sehingga menjadi pilihan rakyat.
“Target kami bisa memiliki bupati, jadi calon yang kita usung harus benar-benar unggul. Kami juga membuka peluang untuk koalisi, yang penting calon bupati yang kita usung jadi,” tegas Amroni.
Sementara Ketua Desk Pilkada DPC PKB Indramayu, Ahmad Mujani Nur menjelaskan, PKB membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Indramayu sejak tanggal 17 April sampai 27 April 2024. Pendaftaran terbuka untuk umum, baik internal maupun eksternal.
Dikatakan, bagi pendaftar yang memenuhi syarat nantinya akan mengikuti sejumlah tahapan. Diantaranya harus menjalani fit and propertest.
Mujani menambahkan, bagi pendaftar akan dikenakan biaya administrasi yang besarannya masih tentatif. Biaya tersebut tentunya akan dipergunakan untuk membiayai berbagai keperluan selama proses penjaringan. Seperti membiayai lembaga survei yang akan melakukan survei terhadap bakal calon bupati.
“Memang ada biaya administrasi untuk mendaftar. Ini sebagai bukti keseriusan para bakal calon yang mendaftar di PKB,” ujar Mujani.
Mujani mengatakan, bacabup yang mendaftar diharapkan mereka yang memahami tentang Indramayu. Baik potensi yang dimiliki, karakter maupun seluk beluk lainnya. Selain itu juga harus memiliki visi yang sama, memiliki popularitas serta elektabilitas yang tinggi.
Di internal PKB sendiri sebenarnya juga banyak tokoh yang dinilai layak menjadi kandidat bakal calon bupati/wakil bupati Indramayu. Meski demikian, PKB tetap membuka peluang tokoh eksternal untuk mendaftar.
Selain nama H Dedi Wahidi yang tak diragukan lagi, di ingternal PKB juga ada Amroni (Ketua DPC PKB Indramayu), Tobroni MPd MSi (tokoh pendidikan), H Rastawiguna, Muhammad Sholihin, H Sidqon Djampi, dan yang lainnya.(oet)